SuckSeed (2011) Review.



Gw sempet berpikir,blog film gw ini dari dulu2 yang direview kalo ga film blockbuster,arthouse,dan lain2nya hollywood,paling banter film Korea,Jepang ama Indonesia,jarang ngereview dari film negara lain,sampai satu kali waktu gw ketonton film Thailand berjudul SuckSeed,seperti biasa,gw skeptis ngedeger logat-logat thailand yang tiap kali orang thai ngomong pasti diakhiri dengan nada naik turun yang terdengar kayak orang latihan pitch control ga jelas,terakhir juga nonton film thailand itu 1 tahun yang lalu,di bioskop film blitz megaplex,The Billionaire rumput laut,nah,selesai nonton SuckSeed,mungkin sudah saatnya gw nambahin review film dari negara Thailand,karena akhir2 ini,gw nontonnya IMDB Top 250 Movies terus sih,huehehehe

Ped (Jirayu La-ongmanee,buset,panjang amat namanya) adalah seorang anak paling malu-malu kucing di sekolahnya,punya teman sedekit,paling kagak,dia punya temen BFF bernama Koong (Patchara Jirathiwat,hah,jerawat?),si Koong punya saudara kembar bernama Kay (yang meranin sama2 si Patchara Jirathiwat) yang jago ngeband,sirik dengan kemampuan saudara kembarnya,si Koong pun tanpa berpikir panjang nekat membikin sebuah band dan memboyong pemain basket yang slam dunk tapi pake kursi bernama Ex (Thawat Pornrattanaprasert,ah gilak,ini mah lebih panjang lagi namanya!!),tujuan bandnya juga labil "buat narik perhatian cewek2 sekitaran sekolah",sampai satu kali waktu,datang seorang cewek bernama Ern (Nattasha Nauljam),yang diketauhi kemudian adalah teman sekelas Ped dan Koong dan juga cinta pertama Ped yang tidak kesampaian,benih2 asmara mulai timbul, dan cinta segitiga-pun mulai terjadi,yaaah,begitulah sinopsisnya,kalo gw sambung lagi ntar spoiler lagi,pokoknya gimana sih perjuangan band mereka untuk mengikuti lomba band antar sekolah,sukses ato gagal,makanya,nonton filmnya,jangan nonton film2 IMDB Top 250 Movies terus donggg #plakk


Sebenarnya film ini maunya apa sih?,kalimat itu terus menerus berbunyi seperti alarm handphone yang biasa membangunkan gw tiap pagi pas mau berangkat kesekolah,sejak awal,SuckSeed sepintas terlihat seperti film teen-rebellion sekitaran,yang ngambil tema "masa2 pubertas remaja" lewat kelakuan labil para anak muda dan semacamnya,premis tentang sekumpulan anak SMA labil yang nekat ngebikin band demi menarik perhatian cewek udah jelas konyol banget,gambaran itu sudah terpola dan terbentuk dalam kepala gw semenjak film ini dimulai,tapi apa mau dikata,gw terlalu sering ngeremehin film yang rattingnya ga sampe 8 di IMDB,makanya gw masang ekspektasi rendah ke film beginian,tapi apa mau dikata,ga sampe 10 menit film ini bermulai,mulut gw yang lagi kunyet2 setelah nonton Don't Look Now (1973) mendadak berubah jadi senyuman ala Ronald McDonald,si badut psycho yang senyumannya bikin kita pengen beli Big Mac ama McFlurry yang dicampur dengan bubuk2 susu Milo (oh God,gw jadi rindu makan Big Mac ama McFlurry jadinya,kapan McDonald ada di banjarmasin.....)



SuckSeed itu jenius,ah gila,bukan,suckseed itu masterpiece film remaja,ah bukan,SUCKSEED ITU FU*KIN AWESOME HILLARIOUS,bayangkan semenjak  10 menit film ini dimulai,muka gw yang murem ama adegan terakhir di Don't Look Now berhasil kembali ceria dan bikin perut gw mules pengen minum Ovaltine lagi gegara candaan-candaan mautnya itu,pasalnya,di S.S (singkatan SuckSeed),joke-jokenya kelewat lucu dan mempresentasikan kegilaan remaja sekarang,adegan humor disini tidaklah terlalu lebay dan tidak masuk akal,tetapi lebih manusiawi dan lebih remajawi,maksud gw,remajawi itu mengena dihati remaja sekarang yang akhir2 ini sering diracuni ama film2 American Pie yang jokenya terlalu busuk dan udah basi.know what i mean?



Selain efek humornya sendiri yang bikin perut gw sakit banget,SuckSeed sendiri diwarnai oleh berbagai macam karakter yang luar biasa,Ped,Koong,Ex dan Ern,mereka berempatlah lah yang menjadi spotlite utama film ini,walaupun pada nyatanya jam terbang Ped terlalu banyak di film ini dibanding yang lain,tetapi film ini tetap bisa memberikan ruang yang lebih luas buat penampilan karakter lain,jadi bagi para fansnya Patchara,jangan kawatir,Jirayu ama Patchara dua-duanya berbagi spotlite dengan adil kok,hehehehe,dan jangan tanyakan kemampuan akting mereka,disini mereka semua bagus banget mainnya,terlebih lagi kepada Jirayu dan Patchara,both of them udah kayak Ryu dan Ken dari Street Fighter,alias chemistry mereka nyatu semua,they are awesome dude,awesome!



Selucu-lucunya SuckSeed,SuckSeed bukanlah sebuah film yang sempurna,hal itu terasa jelas pas klimaksnya sendiri yang tujuannya mungkin ngocol,tapi kurang klimatik dan terkesan biasa aja,mungkin juga beberapa jejeran supporting role yang kurang berasa aura kehadirannya,dan juga major flaw permainan kartu yugioh,oh ya,bicara kartu yugioh,gw jadi ingat masa lalu,pas nonton SuckSeed,ada salah 1 adegan dimana Koong duel kartu dengan Ped,ini situasinya...


Kondisi diatas sangat awkward,dimana Koong memiliki Blue Eyes White dragon dan Thunder King Rai-Oh,sementara Ped memiliki Spirit Reaper dan Dark Magician,kondisi ini jelas lucu,dimana Blue Eyes White dragon di special summon oleh Koong,attack Dark Magician 2.500,sedangkan attacknya Blue Eyes White Dragon 3.000,mungkin Koong yang menang,tapi ingat,Ped masih memiliki Spirit Reaper,si kartu ajaib yang gak akan hancur2 kecuali di efek target,yaah,adegan ini ngingetin ke ke 2 tahun yang lalu,pas gw ikut turnamen Yu-Gi-Oh! di Jarimatika Banjarmasin,dulu gw ga pernah menang turnamen,paling gw langsung kalah di putaran 1 atau 2,tapi berkat Thunder King Rai-Oh! yang dipakai Koong itu,gw jadi bisa juara 2,ah,gambar ini suasana turnamennya..,gw yang make baju putih quicksilver btw.


berkat kartu ini,gw bisa jadi juara 2,terima kasih rai-oh!

Akhir kata,gw jatuh cinta ama film ini berkat karakter Koong yang persis kayak gw,seorang ego-maniak yang cepat bosan dan tinggi hati,bagi yang ga tau kepribadian gw gimana,cobain nonton SuckSeed gih,liatin gimana gelagat si Koong berperan disitu,Koong-lah cerminan pribadi gw,dan munngkin,Koong,Ped,Ex,dan Ern adalah cerminan seluruh remaja diseluruh dunia,mereka ber-4 adalah sosok hasil representasi berbagai macam sifat para teenage rebellion yang sedang dalam masa2 pertumbuhan,ah..SuckSeed,film yang membikin para penontonnya yang sudah berusia 20 tahunan,mungkin ingin kembali ke masa saat mereka masih berumur belasan tahun,film biasa yang dikemas secara tidak biasa,gara2 SuckSeed,gw jadi pengen main Trading Card Game Yu-Gi-Oh! lagi jadinya,btw gw mau bikin band,namanya "Miskin Band",ada yang mau join?






A.R Interrupt;

Gue baru tau kalo Stand-up komedian indonesia ada main di film ini..





meski bukan review gue. Tapi karena ada aktris cantik ya...


A.R Gombal


Comments

Popular posts from this blog

Silariang (2017)

Panduan Cara Input Option File PES 2020: Cara mendapatkan semua Tim dan Pemain PES2020

Generasi Kocak 90’an Vs Komika (2017)